Handphone dan Laptop 'Mendadak Primer' - Sisi Lain Young Engineer Handphone dan Laptop 'Mendadak Primer'

Handphone dan Laptop 'Mendadak Primer'

Perkembangan bidang teknologi, informasi dan telekomunikasi di dunia, telah menggeser posisi handphone dari yang semula hanyalah sebuah kebutuhan sekunder untuk pelengkap aktivitas, sekarang telah menjadi kebutuhan primer yang harus dipenuhi untuk semua kalangan. Dapat dilihat contohnya, yaitu minimal setiap orang memiliki satu handphone untuk keperluan komunikasinya, dari anak setingkat SD sampai dengan orang dewasa.

       
Sumber Gambar: http://www.hipwee.com/hiburan/barisan-kenangan-yang-membuatmu-teringat-masa-masa-bahagia-bersama-hp-jadulmu/

#anak SD sekarang udah pada hitz gan
#iya bro, dulu gue SD belum tau gadget, masi maen klereng

Dalam perkembangan lainnya, laptop juga akan menyusul keberadaan handphone untuk menjadi kebutuhan primer. Laptop perlahan-lahan menggantikan posisi personal computer (PC) sebagai kebutuhan administrasi di beberapa perkantoran dan beberapa instansi. Selain itu, dapat juga dilihat dari bidang penyedia jasa rental komputer (pengetikan, print dan lain-lain) dan warung internet (warnet) yang terlihat gusar karena omsetnya terus menurun. Bahkan ada yang menutup atau mengganti usahanya ke jenis lain. Hal itu tentu tak lain karena keberadaan laptop di beberapa kalangan sudah menjadi kebutuhan primer. 

#Dagang tahu bulet aja kali ya bro biar greget?
#Boleh, digoreng dadakan, lima ratus tupiah, gurih-gurih nyoi kan bro??



Sumber Gambar: http://seribupeluang.blogspot.com/2015/04/cara-mengatasi-turunnya-omzet-usaha-warnet.html

Tentu saja, ada alasan di balik itu semua, gadget yang disebutkan di atas, yaitu handphone dan laptop terbilang cukup praktis digunakan dan multifungsi. Beberapa handphone, bukan hanya menyediakan fitur komunikasi yang praktis, tetapi juga memberikan ruang kreasi untuk memenuhi kebutuhannya dalam mengerjakan pekerjaan sekolah, kuliah maupun kantor. Sama halnya dengan laptop yang menjadi solusi kebutuhan yang praktis dan dapat dibawa-bawa kemana saja, sehingga tidak perlu menunggu antrian, tidak perlu mencari-cari rental computer ataupun warnet yang kosong, tugas-tugas dapat diselesaikan kapan saja dan dimana saja.

Sebagai seorang blogger, perpaduan kedua gadget tersebut sangat menguntungkan sekali. Bagi saya pribadi, saya menggunakan handphone dan laptop untuk berbagai tujuan seperti berkomunikasi dengan sesama anggota komunitas blogger di berbagai fitur chat dan medsos, blogwalking, searching lomba dan job blogger dan posting artikel.

Hal-hal ini tersebut di atas dapat saya lakukan sembari dalam perjalanan menuju kantor, saat istirahat kerja, maupun saat santai sepulang kerja melalui handphone, tapi kalau ada waktu rehat cukup panjang, biasanya saya menggunakan laptop untuk aktivitas di atas, karena terbilang lebih luwes untuk mengetik artikel dan tidak membuat mata cepat 'sepet'

Sumber Gambar: https://www.digitalnewsasia.com/insights/understanding-wifi-signal-strength-vs-wifi-speed
Tapi tentu saja, semua itu disesuaikan dengan budget dan kebutuhan dari masing-masing individu ya. Jangan juga terlalu memaksakan. Kalau memang gadget tersebut untuk sebuah kebutuhan, tidak perlu membeli yang keluaran terbaru dan mahal. Cukup yang sederhana dan murah tetapi sudah meng-cover kebutuhan. 

Ada tiga hal penting yang perlu diperhatikan sebelum membeli gadget:

1.  Identifikasi kebutuhan

Gadget yang digunakan hanya untuk keperluan kuliah atau kantor seperti mengetik atau membuat presentasi, tentu tidak membutuhkan jenis gadget dengan spesifikasi yang tinggi jika dibandingkan untuk kebutuhan desain, grafis, dan editing video

2. Menentukan jenis

Jenis gadget tentunya disesuaikan dengan spesifikasi kebutuhan dan kenyamanan pengguna. Beda merk dan beda model tentu akan menjadikan harga yang berbeda. Filosofi "ada harga, ada kualitas" tidak sepenuhnya dapat diterapkan dalam membeli gadget, nyatanya ada gadget dengan harga murah yang lebih tahan lama dan memiliki fitur yang lengkap dibandingkan gadget mahal yang perawatannya tergolong 'manja'. Ada beberapa merk yang menawarkan garansi lebih  lama dan service yang tersedia di banyak kota. Untuk itu, telitilah jenis gadget, agar dapat meng-cover kebutuhan dan sesuai dengan budget yang dimiliki

3. Memprediksi harga jual kembali

Perlu dipertimbangkan juga harga jual kembali dari gadget, hal ini berlaku untuk jaga-jaga saja, barangkali kepepet membutuhkan dana dan ingin menjual kembali, tidak untuk semua kalangan, hanya berbentuk saran saja. Dari beberapa pengalaman, harga jual dipengaruhi oleh minat pengguna gadget di suatu tempat tertentu. Beda kota, beda selera, bisa saja di kota Jakarta lebih diminati jenis handphone A karena layanan 4G-nya melimpah, tetapi di kota 'sebut saja Mawar' (nama disamarkan) tidak diminati karena layanan 4G-nya belum stabil di kota tersebut dan bahkan terkesan mengganggu kenyamanan.

#Iya sih gan, di kota gue 4G nya ogah-ogahan, mending pake hape biasa aja
#Disesuain aja bro, lu gag tinggal di gorong-gorong kan?, kalo di sana emang susah sinyal bro
#Eh, gue tinggal di gedong kali gan, sekate-kate
#Memastikan aja bro

Kalau sudah haqqul yaqin dengan pilihannya, silahkan saja searching di internet untuk menemukan gadget yang diinginkan. Handphone jenis smartphone sudah banyak dijual secara online dengan sistem pembayaran COD (Cash on Delivery). Sistem penjualan Smartphone Online seperti ini sedang hits diterapkan oleh beberapa toko online besar di Indonesia, seperti Tokopedia dan lain-lain. Tentunya, menjadi posisi tawar yang baik bagi pengguna atau pembeli dari segi kemudahan dan kenyaman berbelanja, seperti tidak perlu ke luar rumah, cukup pilih secara online (praktis), dan yang paling penting, pastikan terlebih dahulu barang saat sampai bahwasanya barang sesuai dengan spesifikasi yang ditransaksikan sebelum melakukan pembayaran.

Begitupun dengan laptop, sistem penjualan online dengan pembayaran COD juga sudah diterapkan hampir di seluruh toko online. Bahkan ada beberapa toko online yang menjual notebook murah. Tentu saja peluang ini dapat digunakan dalam memenuhi kebutuhan. Namun, kembali diingatkan, belilah gadget yang benar-benar bisa meng-cover kebutuhan.

Salam,
VM Atmanegara
Labels: Artikel, Beli Smartphone Online, Jual Notebook Murah, Tokopedia

Thanks for reading Handphone dan Laptop 'Mendadak Primer'. Please share...!

5 Comment for "Handphone dan Laptop 'Mendadak Primer'"

Iya headphone sekarang menjadi kebutuhan utama, bahkan orang rela balik lagi ke rumah kalau headphone nya tinggal daripada dompet nya yang tinggal.

Aku tanpa HP rasanya hampa, apalagi ditambah gak ada dia.
Pun tanpa laptop, aku jadi agak susah kalau buat ngblog. Karena terlalu nyaman sama dia. Eh, mksdnya sama laptop.

Terima kasih atas kunjungan Agan dan Sista.
Silahkan berkomentar dengan bijak dan santun.
[VM Atmanegara]

Back To Top