Lelaki dan wanita tercipta untuk saling memberi isi hati, bukan seutuhnya wujud hati, Karena sangat sulit untuk keduanya saling memegang hati pasangannya. Lelaki tidak akan mampu memegang hati wanita yang penuh kesensitifan dan kelembutan berkarya perasaan. Begitupun sebaliknya, wanita akan sulit memegang hati lelaki yang lebih mudah perih dan sakit dibandingkan wanita. Wanita cenderung menahan perih dan sakitnya. Telaah hati wanita lebih dalam dan berlapis ketika menghadirkan rasa dibandingkan lelaki yang begitu mudah menghadirkan emosi diri. Hati wanita layaknya memiliki banyak ruang yang menjadi tempat menyimpan berjuta perasaan dari fenomena kehidupan, namun menyebabkan hatinya semakin sempit dan gerah, karena wanita paling sulit untuk menghapuskan rasa. Tidak jauh berbeda dengan hati lelaki yang juga pendendam, namun persaannya lebih mudah dihapuskan seiring perputaran waktu, terutama emosi yang hanya sesaat dan trus hilang hingga akhirnya menyesali amarahnya yang begitu tak terkontrol. Namun, pada dasarnya hati wanita dan lelaki sama-sama ingin dimengerti, dihargai dan dicintai dengan tulus dan kejujuran hati.
Dalam hal cinta, manusia selalu ingin memiliki. Tapi, lelaki dan wanita memiliki metoda yang berbeda dalam menggapai cintanya. Lelaki mencintai dengan penuh hasrat ingin memiliki, sedangkan wanita mencintai dengan penuh pertimbangan rasa dan suasana. Lelaki kan mencintai wanitanya layaknya ia mencintai jantungnya, tak pernah ingin tuk terhenti jika keyakinan cinta tlah terpahat di hati, sedangkan wanita tidak begitu langsung meyakini cinta yang ia dapatkan, slalu menelaah kebenaran cintanya, meragukan dan mempertanyakan keyakinan cintanya.
Lelaki paling hebat yaitu lelaki yang tidak pernah membuat wanitanya menangis dan bersedih beririskan luka perih di hati walaupun untuk setetes air mata. Sedangkan wanita yang hebat adalah wanita yang mampu meredam amarah lelakinya. Wanita yang tak pernah membuat lelakinya merasa diacuhkan walaupun untuk sesaat. Wanita yang selalu bisa mencari solusi dengan mencerna faktor penyebab amarah sehingga mampu mencairkannya dan selalu memberikan perhatian tak pernah putus.
Lelaki dan wanita sebenarnya sama dalam menjalani kehidupan cintanya, sama-sama merasakan cinta, emosi, cemburu dan beribu perasaan lainnya. Seharusnya lelaki dan wanita mampu menghanyutkan waktu di kisah hidup mereka, sehingga mereka mampu memberikan ruang yang luas, dibandingkan jika mereka terhanyut oleh waktu, karena waktu itu hanya akan mengurangi kebebasan atau memberikan keterbatasan dalam mengekspresikan kehidupannya.
0 Comment for "Lelaki dan Wanita"
Terima kasih atas kunjungan Agan dan Sista.
Silahkan berkomentar dengan bijak dan santun.
[VM Atmanegara]